1. Pilih camilan bergizi
Makan makanan ringan yang kaya akan gizi seperti, irisan paprika, ketimun, brokoli, kacang polong dan kacang hijau yang dapat membantu menjaga kadar gula dalam darah. Agar menarik, tambahkan keju cair rendah lemak, mentega almond dan bumbu salsa di atas potongan sayuran tersebut. Untuk pilihan camilan lainnya Anda bisa memilih apel, buah berry, kacang kenari dan kacang pistachio. Hindari makanan kemasan serta makanan yang banyak mengandung tepung dan gula.
2. Hitung kalori
Hitung kalori camilan Anda! Jangan sampai kalori yang terdapat pada camilan sama atau malah lebih banyak dari makanan utama Anda. Usahakan agar camilan tidak lebih dari 150 hingga 200 kalori. Sebaiknya tidak memakan langsung camilan dari kotak kemasannya, bagi cemilan menjadi beberapa porsi agar kalori yang dikandungnya kurang dari 100 kalori.
3. Waktu yang tepat
Bagi dua waktu yang tepat untuk memakan camilan. Untuk camilan pertama, Anda bisa memakannya pada jam 10 pagi antara waktu sarapan dan makan siang. Lalu untuk camilan kedua, Anda wajib makan siang pada jam 12 atau jam satu lalu bisa mengemil pada jam dua atau tiga sore. Ingat, sebaiknya untuk waktu makan malam tidak lebih dari jam 7 malam.
4. Perhatikan tempat
Makanlah dengan posisi duduk yang baik, karena itu akan membuat Anda sadar berapa banyak camilan yang masuk ke dalam tubuh. Hindari makan sambil menyetir, nonton TV karena bisa menyebabkan Anda lupa berapa banyak porsi camilan yang Anda makan, hal tersebutlah yang membuat berat badan bertambah. Duduklah yang benar, kunyah makanan secara perlahan dan nikmati benar-benar camilan yang Anda makan.